Kamis, 09 Agustus 2012

"Focal Range dan bagaimana bisa mempengaruhi hasil pada foto"

Semua lensa zoom pasti mempunyai setting focal range masing-masing, untuk mengetahui kemampuan apa yang bisa didapat oleh lensa anda, periksa nomor awal dan nomor akhir yang biasanya tertulis melintasi body lensa. Nomor-nomor itu merupakan ukuran yang mengindikasikan seberapa jauh lensa anda bisa melakukan zoom-ing, baik secara 'in' maupun 'out'.

Ukuran 'Focal Lenght' biasanya ditunjukkan dengan satuan milimeter, biasa terdapat pada lensa-lesa kit yang mempunyai rentang antara 18 - 100mm. Setiap milimeter bisa memberi pengaruh pada foto yang dihasilkan, bukan hanya kemampuan zoom-nya saja yang berpengaruh tetapi juga mampu memberikan 'kualitas' pada suatu foto.

Pada umumnya terdapat 3 jenis lensa zoom : wide angle, medium telephoto, telephoto.

Lensa wide angle biasa mempunyai rentang focal range antara 14 - 35mm, angka milimeter yang lebih kecil menunjukkan 'field of view' yang lebih lebar. Meskipun lensa ini bisa menghasilkan foto yang bagus tetapi penggunaan wide angle yang ekstrim bisa memunculkan efek distorsi barel, yang umum terjadi pada lensa fish-eye.

Lensa medium telephoto umumnya mempunyai rentang focal range antara 70 - 135mm, bagusnya lensa ini meskipun mengalami zoom-in subyek yang mendekat masih realistis atau tidak mengalami distorsi yang berarti bahkan free distorsi.

Sedangkan lensa telephoto mampu menghadirkan subyek yang lebih dekat lagi karena mempunyai rentang focal range antara 135 - 300mm+.
Lensa telephoto yang berkualitas seringkali sudah disematkan teknologi VR (vibration reduction), untuk membantu mengeliminasi getaran pada kamera.


d2 studio | indrakila 7a, surabaya
031-5038444, 031-72692112, 0838 56429139
http://d2studiofoto.blogspot.com/
http://www.facebook.com/pages/D2-Studio/204596335851

Tidak ada komentar:

Posting Komentar